Router

JUNITA FOURI BIBISAN
0

  

Berbagai Fungsi & Jenis-Jenis Router 

Router adalah perangkat dalam jaringan komputer yang berfungsi untuk mengarahkan lalu lintas data antara berbagai perangkat atau jaringan. router juga  adalah perangkat jaringan yang mengirimkan paket data antara jaringan komputer. Router berperan sangat penting dalam menghubungkan berbagai jaringan, termasuk menghubungkan komputer rumah atau bisnis ke internet.berikut cara kerja & jenis-jenisnya


Bagaimana Cara Kerja Router?

cara kerja router


sebelum masuk dalam fungsi dan jenis-jenis router kita harus mengetahui cara kerja router. Router bekerja dengan mengelola dan mengarahkan lalu lintas data di dalam sebuah jaringan atau antara berbagai jaringan. Cara kerja router dapat dijelaskan melalui beberapa langkah utama:

1. Penerimaan Data

Router menerima data dari satu jaringan, yang biasanya datang dalam bentuk paket. Paket adalah unit data kecil yang dibentuk ketika sebuah perangkat (seperti komputer atau smartphone) mengirim informasi melalui jaringan.

2. Pemeriksaan Alamat IP

Setiap paket data memiliki alamat IP tujuan yang tertera di dalamnya. Router memeriksa alamat IP ini untuk menentukan kemana paket tersebut harus dikirim.

3. Menentukan Rute Terbaik

Router menggunakan tabel routing — sebuah daftar aturan yang disimpan dalam memori router — untuk menentukan jalur terbaik yang harus diambil oleh paket untuk mencapai tujuannya. Router memilih rute berdasarkan beberapa faktor, seperti jumlah hop (lompatan antar perangkat jaringan) yang paling sedikit atau jalur yang paling tidak sibuk.

4. Penerusan Paket

Setelah menentukan rute, router meneruskan paket ke jaringan selanjutnya, yang bisa jadi jaringan internal (seperti dalam jaringan lokal) atau jaringan eksternal (seperti internet).

5. Pengelolaan Lalu Lintas Jaringan

Router mengelola lalu lintas jaringan untuk mencegah kemacetan. Ini bisa termasuk memberikan prioritas pada jenis lalu lintas tertentu (misalnya, VoIP atau streaming video) atau memblokir lalu lintas yang tidak diinginkan untuk alasan keamanan.

6. Keamanan Jaringan

Router modern sering dilengkapi dengan fitur keamanan, seperti firewall, untuk melindungi jaringan dari serangan siber. Firewall ini memeriksa paket data untuk memastikan bahwa mereka tidak mengandung ancaman keamanan.

7. Penyediaan Koneksi Wi-Fi

Jika router tersebut adalah router Wi-Fi, ia akan mengirim dan menerima data melalui gelombang radio dengan perangkat yang terhubung secara nirkabel. Router Wi-Fi bertindak sebagai titik akses yang memungkinkan perangkat untuk terhubung ke jaringan tanpa kabel fisik.

Dengan cara ini, router memastikan bahwa data dapat bergerak dengan efisien dari satu perangkat ke perangkat lain atau dari satu jaringan ke jaringan lain, memungkinkan komunikasi dan akses internet yang lancar.

Fungsi Router

Fungsi utama router adalah sebagai perangkat yang mengatur lalu lintas data, memastikan bahwa informasi (dalam bentuk paket data) dikirim melalui jalur yang paling efisien dan aman dari satu titik ke titik lain. fungsi-fungsi lainya sebagai berikut :


1.
Penghubung Berbagai Informasi

fungsi router, fungsi router wifi, pengertian dan fungsi router,

Router memiliki fungsi untuk mengirimkan paket data atau suatu informasi melalui internet atau jaringan dari lokasi tertentu ke jaringan lainnya.

Perangkat ini diperlukan untuk mengarahkan paket data tersebut ke jaringan dan dengan rute yang sesuai.

2. Fungsi Firewall dalam Router DSL

fungsi router, fungsi router wifi, pengertian dan fungsi router,

Dalam hal ini router berfungsi sebagai firewall yang akan menyaring paket berdasarkan sumber dan juga alamat tujuan paket. Router yang umumnya menjalankan fungsi ini biasa juga disebut dengan DSL router.

Namun, sebenarnya tidak semua router memiliki fungsi yang sama.

3. Packet Filtering Router

fungsi router, fungsi router wifi, pengertian dan fungsi router,
Untuk dapat menjalankan fungsi ini, router yang digunakan biasa disebut packet filtering router. Router ini akan memutuskan lalu lintas data yang terpancar melalui broadcast.

Sehingga akan mencegah terjadinya broadcast storm. Hal ini dapat menyebabkan kinerja jaringan melambat.

4. Menganalisis Paket Data

bagian bagian router, cara kerja router, cara kerja router wifi

Router juga memiliki fungsi untuk menganalisis paket data yang masuk. Dalam menganalisis paket data, router akan menyeleksi paket tersebut untuk masuk ke dalam jalur yang paling optimal dari satu jaringan ke jaringan lainnya.

Data tersebut kemudian akan masuk ke dalam tabel routing. Proses outing ini terbagi menjadi dua, yaitu static routing dan dynamic routing.

5. Mentransmisikan Informasi

bagian bagian router, cara kerja router, cara kerja router wifi

Fungsi berikutnya dari router adalah untuk mentransmisikan informasi atau data. Alat ini akan mentransmisikan informasi dari jaringan tertentu ke jaringan lainnya.

Fungsi ini mirip dengan bridge atau jembatan jaringan alias penghubung dari satu perangkat ke perangkat lain.


Jenis-Jenis Router

router berwarna putih

Router dapat dikategorikan ke dalam beberapa jenis berdasarkan fungsionalitas, ukuran, dan lingkup penggunaannya. Berikut adalah beberapa jenis router yang umum diketahui:

1. Router Statis (Static Router):

  • Router statis menggunakan tabel routing yang dibuat dan dikelola secara manual oleh administrator jaringan.
  • Tidak secara otomatis menyesuaikan rute berdasarkan perubahan kondisi jaringan atau lalu lintas.
  • Biasanya digunakan dalam jaringan yang sederhana atau stabil di mana rute tidak sering berubah.
  • Kurang fleksibel dibandingkan dengan router dinamis, tetapi menyediakan stabilitas dan kontrol yang lebih besar bagi administrator.

2. Router Dinamis (Dynamic Router):

  • Menggunakan protokol routing dinamis untuk secara otomatis menyesuaikan tabel routing berdasarkan perubahan kondisi jaringan.
  • Dapat menangani perubahan dalam jaringan, seperti penambahan atau pengurangan router, perubahan dalam jalur jaringan, atau kegagalan perangkat.
  • Umum digunakan di jaringan yang lebih besar dan lebih kompleks di mana kondisi jaringan terus berubah.
  • Contoh protokol routing dinamis termasuk OSPF (Open Shortest Path First) dan BGP (Border Gateway Protocol).

3. Router Aplikasi (Application Router):

  • Router ini difokuskan pada aplikasi atau layanan tertentu dalam jaringan.
  • Dapat melakukan inspeksi mendalam pada paket data untuk mengidentifikasi aplikasi tertentu dan mengelola lalu lintas berdasarkan jenis aplikasi tersebut.
  • Sering digunakan dalam pengaturan Quality of Service (QoS) untuk memastikan kinerja optimal aplikasi tertentu, seperti VoIP atau streaming video.

4. Router Hardware:

  • Ini adalah router fisik yang kita kenal, yang merupakan perangkat keras khusus untuk melakukan fungsi routing.
  • Termasuk semua jenis router fisik mulai dari router rumah tangga sederhana hingga router perusahaan yang kompleks.
  • Router hardware ini biasanya memiliki prosesor, memori, dan antarmuka jaringan untuk menghubungkan berbagai segmen jaringan.

5. Router PC:

  • Router yang dibangun menggunakan komputer biasa dengan perangkat lunak routing.
  • Komputer tersebut dilengkapi dengan kartu jaringan tambahan untuk menangani lalu lintas antar jaringan.
  • Router PC sering digunakan di lingkungan yang memerlukan solusi kustom atau hemat biaya, atau untuk tujuan pembelajaran dan eksperimen dalam lingkungan jaringan.

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)